Maisonfemalien – Ciptakan Personal Branding dengan Gaya Fashion yang Tepat

Mau tampil stylish seperti selebriti favorit? Jangan khawatir, kamu nggak perlu jadi artis untuk bisa tampil kece! Banyak outfit dari seleb yang bisa banget kamu contek untuk daily look atau acara spesial. Cek 10 inspirasi outfit dari selebriti yang bisa bikin gaya kamu makin on point!

1. Hailey Bieber: Casual Chic yang Simpel dan Stylish

Hailey Bieber terkenal dengan penampilan simpel tapi tetap modis. Kamu bisa mencoba gaya ini dengan oversized blazer, tank top, dan https://www.motelkissme.com/ celana jeans straight-leg. Untuk melengkapi, tambahkan sneakers putih agar terlihat effortless dan tetap kece!

2. Kendall Jenner: Sporty Elegan yang Tetap Chic

Kombinasi legging high-waist, crop top, dan oversized jacket adalah gaya sporty yang tetap elegan ala Kendall Jenner. Jangan lupa untuk menambahkan sunglasses agar tampilan kamu makin stylish dan penuh percaya diri!

3. Jisoo BLACKPINK: Street Style Feminin yang Edgy

Untuk tampilan edgy namun feminin, coba deh pakai mini dress hitam yang dipadukan dengan combat boots dan sling bag kecil. Gaya ini simpel tapi tetap memikat dan terlihat keren!

4. Taylor Swift: Effortless Elegance yang Manis

Jika kamu lebih suka tampilan feminin, gaya Taylor Swift bisa jadi pilihan. Midi dress floral dengan ankle boots akan membuat penampilan kamu manis dan elegan, tanpa perlu usaha yang berlebihan.

Baca Juga : https://www.maisonfemalien.com/produk-fashion-terlaris-yang-paling-dicari-pembeli-di-online-shop/

5. Gigi Hadid: Monokrom Klasik yang Tetap Stylish

Tampil dengan warna monokrom selalu menjadi pilihan tepat. Gigi Hadid tampil stylish dengan padanan turtleneck, wide-leg pants, dan boots. Tampilan klasik ini cocok untuk berbagai kesempatan dan selalu terlihat kece!

6. IU: Korean Style yang Imut dan Cute

Bagi yang ingin tampil ala K-drama, coba contek gaya IU dengan oversized sweater, mini skirt, dan sepatu Mary Jane. Gaya ini cute dan nyaman banget, cocok untuk outfit harian kamu.

7. Billie Eilish: Boyish Look yang Swag dan Nyaman

Suka gaya oversized dan nyaman? Kamu bisa contek gaya Billie Eilish dengan hoodie kebesaran, cargo pants, dan sneakers chunky. Gaya ini swag abis dan cocok untuk tampilan yang kasual dan nyaman!

8. Zendaya: Glamour yang Memukau di Acara Spesial

Untuk acara spesial, kamu bisa mengikuti gaya Zendaya yang sering tampil dengan dress berpotongan unik. Pilih warna bold dan tambahkan high heels agar tampilan kamu makin stunning dan memukau!

9. Lisa BLACKPINK: Summer Vibes yang Fresh dan Stylish

Untuk musim panas, kamu bisa tampil dengan crop top dan denim short, dipadukan dengan sandals. Jangan lupa tambahkan sunglasses untuk tampilan yang lebih fresh dan stylish. Gaya ini pas banget untuk cuaca cerah!

10. Dua Lipa: Retro Vibes yang Standout

Jika kamu suka gaya vintage, contek outfit Dua Lipa dengan flared jeans, tank top, dan sunglasses cat-eye. Gaya retro ini simpel tapi tetap mencuri perhatian dan memberikan kesan stylish yang berbeda!

Dari 10 inspirasi outfit di atas, mana nih yang paling cocok sama gaya kamu? Jangan ragu untuk mix and match agar penampilan kamu semakin unik dan keren!

Dikala ini, perkembangan fashion dunia sangat bertumbuh cepat. Dengan perkembangan hal yang demikian, tentu saja kian banyak ragam style fashion yang bermunculan. Mulai dari style atau gaya vintage, sampai gaya estetik kekinian seperti e-girl dan juga soft girl.

Banyaknya ragam style dalam dunia fashion ini memang tak ada batasnya sama sekali. Tapi memang, ada beberapa style yang menjadi gaya favorit bagi para wanita dunia. Style apa saja kah itu? Yuk simak berita lengkapnya berikut ini.

Ragam Style Fashion yang Kerap Diterapkan Para Wanita

1. Casual Style

Casual style yakni salah satu gaya yang bisa dibilang menjadi jawara dalam sisi kenyamanan. Dengan kelebihan https://jknailsbeauty.com/ hal yang demikian, maka tak heran banyak wanita yang mengandalkan casual style sebagai gaya berpakaiannya. Gaya casual sendiri anti riber, kamu hanya permu mengkombinasikan produk fashion simpel yang nyaman seperti baju hangat, jeans, sneakers, dan juga t-shirt. Untuk alas kaki, kamu juga bisa mengaplikasikan flat shoes sebagai pilihan terbaik.

2. Preppy Style

Preppy style yakni gaya yang umumnya diaplikasikan oleh para pelajar atau mahasiswa di luar negeri. Gaya preppy style ini mampu menghasilkan look yang elegan dan juga rapi. Karenanya tak heran banyak dari pelajar di luar negeri mengenakan gaya preppy ini. Untuk tampil preppy, kamu bisa mengandalkan kombinasi dari polo shirt, baju hangat rajur, blus feminim, a-line skirt, atau bisa juga dengan blazer.

3. Bohemian Style

Untuk bohemian style sendiri mungkin kamu sudah pernah mendengarnya dan tak asing lagi. Bohemian style yakni gaya santai yang khas dengan earthy tone, flowy dress retro patterns, dan tentu saja beberapa aksesori a la boho chic.

Baca Juga : 5 Outfit Kuliah Hijab dan Tips Tampil Stunning Saat Kuliah

4. Chic Style

Style fashion yang satu ini identik dengan look elegan. Chic style juga umumnya mempunyai ciri potongan simpel, warna yang netral, clean liner, dan juga produk fashionnya yang timeless melainkan tetap trendi.

5. Vintage Style

Pantas dengan nama gayanya, vintage style mempunyai ciri khas tersendiri yakni tampil berbusana jamah dahulu. Style yang diaplikasikan pun berbeda-beda tergantung dengan era yang dipilih. Mulai dari gaya a la tahun 50-an, 70-an, atau juga 90-an. Semua bisa memilih jaman yang layak dengan atensinya.

Pameran The Flying Cloth: 25 Years Journey of Merdi Sihombing ditutup dengan fashion showcase yang mengagumkan, menunjukkan koleksi yang menunjukkan adat istiadat lokal dan prinsip keberlanjutan. Acara ini menandai pencapaian Merdi dalam membawa wastra Indonesia ke pentas dunia.

Pekan malam, 24 November 2024, menjadi akhir dari perjalanan pameran The Flying Cloth: 25 Years Journey of Merdi Sihombing. Sang desainer berdarah batak menutupnya dengan sebuah fashion showcase yang mengagumkan di zona Sunken, Museum Nasional Indonesia.

Di gelanggang hal yang demikian, Merdi membawakan koleksi yang merepresentasikan perjalanan kariernya selama 25 tahun menenun cerita, adat istiadat, dan keberlanjutan. Itu sekalian menjadi klimaks dari pergelaran The Flying Cloth yang adalah persembahan Kementerian Kebudayaan, Indonesian Heritage Agency (IHA), dan Museum Nasional Indonesia.

Dalam rilis yang diterima Regu Lifestyle, Selasa, 26 November 2024, sebagian karya yang pernah mengagumkan dunia di pentas-pentas prestisius, seperti Jakarta Fashion Week, Berlin Fashion Week, London Fashion Week, dan Melbourne Fashion Festival, kembali dihidupkan dalam peristiwa luar biasa ini. Koleksi itu beberapa besar terbuat dari kain ulos yang diolah dengan sentuhan desain modern menjadi baju siap gunakan (ready-to-wear) yang mengagumkan.

Desain yang menjadi sorotan antara lain outerwear berpotongan longgar seperti baju hangat, blazer, dan long coat, yang dipadukan dengan celana atau rok berpotongan lebar, mewujudkan siluet yang anggun sekalian nyaman untuk dikenakan sehari-hari. Koleksi ini menandakan bahwa kain tradisional seperti ulos bisa bertransformasi menjadi busana modern tanpa kehilangan jiwa tradisionalnya.

Dengan palet warna yang kaya, mulai dari warna khas Batak seperti merah dan hitam sampai spektrum cemerlang seperti oranye, kuning, dan ungu. Via koleksi ini, Merdi kembali menampilkan bahwa wastra nusantara relevan di era modern, sekalian cakap berkompetisi di gelanggang mode global dengan kekuatan tarik yang tidak tertandingi.

Deretan teladan dan muse ternama ikut ambil komponen dalam fashion showcase ini, termasuk Kelly Tandiono, Whulandary, Artika Sari Devi, Iis Dahlia, dan Yuni Shara. Ketidakhadiran mereka menambah kekuatan tarik acara dengan membawa karya Merdi ke pentas runway dalam tampilan yang anggun dan penuh percaya diri.

Kebanggaan Menteri Kebudayaan Fadli Zon

Perjalanan Merdi selama 25 tahun ini diapresiasi bermacam-macam pihak. Fadli Zon, Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, dalam sambutannya di acara penutupan mengucapkan bahwa Merdi sudah sukses membawa poin wastra ke pentas global dan menampilkan bagaimana fashion bisa menjadi medium dalam menjaga warisan adat istiadat sekalian menghadapi tantangan masa depan. Dia juga menekankan potensi besar industri fashion di Indonesia, yang berkontribusi kepada PDB hampir Rp350 triliun pada 2024.

Ni Luh Puspa, Wakil Menteri Pariwisata Republik Indonesia, juga memberikan penghormatan terhadap karya Merdi yang memadukan adat istiadat dan penemuan kreatif. Menurutnya, karya Merdi menandakan bahwa industri fashion lebih dari sekedar popularitas dan berperan sebagai medium untuk mempertahankan adat istiadat dan memberdayakan masyarakat.

“Aku berkeinginan konsep fashion berkelanjutan ini bisa menjadi kekuatan tarik web https://triplecrownnc.com/ dalam sektor pariwisata berbasis adat istiadat,” ujar Ni Luh.

Bagi Merdi, pameran ini mempunyai arti tersendiri. Mimpinya untuk dapat menunjukkan fashion show di museum dalam negeri kesudahannya dapat terbentuk. “Semoga sesudah ini, kian banyak desainer yang tampil di museum-museum di bermacam-macam kota di Indonesia. Tak cuma di mal dan hotel,” ujar Merdi yang disambut hangat oleh para audiens.

Keberlanjutan Fesyen yang Utama

Keberlanjutan menjadi tema utama dalam tiap-tiap karya Merdi. Dia menerapkan kain ulos yang diwujudkan dari serat ramah lingkungan dan pewarnaan natural, serta menggabungkan bahan-bahan organik seperti limbah makanan untuk mewujudkan warna-warna yang unik. Pendekatan ini menempatkan ekonomi sirkular sebagai komponen penting dalam progres produksinya.

“Kita cuma punya satu planet bumi. Kita patut terus melanjutkan pengorbanan untuk mewujudkan dunia fesyen yang lebih bertanggung jawab,” ujar Merdi.

Merdi berkeinginan The Flying Cloth bisa menginspirasi lebih banyak pekerja seni yang membangun kekerabatan harmonis dengan masyarakat adat. Kolaborasi seperti ini bisa membuka kesempatan bagi keduanya untuk mewujudkan ekosistem adat istiadat yang berkelanjutan, adil, saling menguatkan dan berkembang bersama di pentas nasional dan internasional.

Sebagai simbol penutup, Merdi memberikan ulos istimewa terhadap Fadli Zon dan Ni Luh Puspa. Ulos dengan motif tumtuman, yang cuma diaplikasikan oleh para raja dan pemimpin di masa lalu, diserahkan terhadap Ni Luh sebagai simbol tanggung jawab pemimpin. Terhadap Fadli Zon, dia memberikan ulos dengan teknik tenun ikat yang disongket sehingga mewujudkan efek tiga dimensi, yang mencerminkan penemuan kreatif dan keberlanjutan.

Mimpi Besar Merdi Sihombing

Dalam peluang terpisah, Merdi berkeinginan merintis jalan menggelar fashion week adat istiadat terbesar di dunia melewati pameran hal yang demikian. Dia meyakini betul bahwa adat istiadat yakni energi Indonesia yang tak dapat ditandingi negara mana malah. Tradisi yang dimaksud tak cuma wastra, namun kerajinan tangan secara keseluruhan.

“Aku kepengen Indonesia menjadi sentra ketimbang fashion yang berbasis adat istiadat. Kelar. Enggak ada ngomong kain-kain, enggak, segala kerajinan,” sebutnya, sebagian waktu lalu di Jakarta.

Walaupun seperti itu, dia menyadari mewujudkannya bukan profesi gampang. Banyak tantangan dihadapi di lapangan, lebih-lebih ancaman kepunahan. Dia mencontohkan teknik celup ikat di Karo yang telah kehilangan penenunnya. Dia malah menyiasatinya dengan menerapkan kain yang telah jadi untuk diolah dengan teknik hal yang demikian supaya tak benar-benar sirna.

” penting teknik ikat celupnya yang kita kembalikan,” ujarnya.

Belum lagi desa-desa yang kian terbuka dengan adat istiadat luar. “Sebuah desa itu, seandainya terbuka, mudah disusupi adat istiadat luar, aku takut itu punah,” ujarnya dengan nada cemas seraya berkeinginan pemerintah menyiapkan taktik cermat untuk melindungi adat istiadat lokal.

Kekhawatiran Merdi atas keberlangsungan industri fesyen lokal juga terkait dengan ketergantung impor bahan baku. Banyak desainer di dalam negeri terlena dengan material-material impor yang murah sampai tidak sadar menggerogoti industri dalam negeri.

Tren fashion terhadap th. 2025 diperkirakan akan menawarkan banyak variasi inovasi yang mencampurkan teknologi canggih, kesadaran akan keberlanjutan, dan inklusivitas yang lebih besar. Teknologi yang jadi berkembang, juga akan menyebabkan kastemer jadi pilih pengalaman membeli yang lebih personal dan berbasis data. Apabila kamu idamkan memahami begitu banyak ragam tren fashion di th. 2025, seterusnya ini adalah ulasannya. Yuk, cari tahu!

1. Sustainable fashion dan teknologi ramah lingkungan

Pada th. 2025, tren fashion 2025 diprediksi akan jadi menunjang keberlanjutan. Konsumen yang jadi memahami akan efek lingkungan berasal dari industri fesyen akan menyebabkan banyak merk untuk mementingkan bahan-bahan yang ramah lingkungan, andaikan serat tanaman, kain daur ulang, dan pewarna alami.

Di samping itu, teknologi yang lebih efisien di di dalam mengolah busana akan jadi mengalami perkembangan, yang menjadikan proses lebih irit kebolehan dan minim limbah. Sebagai contoh, penggunaan mesin cetak 3D untuk pembuatan busana akan meminimalisir pemborosan bahan dan menciptakan produk yang lebih presisi.

2. Kecerdasan buatan (AI) dan personalisasi fashion

Kecerdasan buatan (AI) akan mempunyai peran penting di di dalam dunia fashion terhadap th. 2025. Teknologi ini akan mendorong banyak merk untuk menghadirkan pengalaman membeli yang lebih personal bersama Mengenakan information pelanggan di di dalam pembuatan produk yang lebih cocok bersama keinginan individu.

Selain itu, AI akan menganalisis perilaku dan jenis hidup kastemer untuk memberikan wejangan busana yang lebih tepat, dan juga memperkirakan tren yang akan datang. Tak hanya itu, teknologi ini juga akan jadi dimanfaatkan di di dalam pembuatan busana yang terpersonalisasi, andaikan penggunaan bahan atau desain yang sesuai bersama karakteristik tubuh masing-masing.

3. Gaya futuristik dan efek dunia virtual

Dengan kemajuan teknologi dan digitalisasi, jenis futuristik diprediksi akan lebih menguasai dunia fashion terhadap th. 2025. Desain busana bersama elemen canggih, andaikan bahan reflektif, berpijar, dan penggunaan teknologi wearable yang terkoneksi bersama perangkat lain, akan jadi banyak dipilih.

Di samping itu, busana bersama elemen-elemen fungsional, layaknya busana yang bisa beralih warna cocok bersama suasana lingkungan atau suhu tubuh, maka akan jadi lebih digemari. Inovasi seterusnya sejalan bersama konsep futurisme yang mencampurkan mode bersama https://parkdentalnj.com/ teknologi canggih.

4. Mode gender-neutral dan inklusivitas

Pada th. 2025, tren fashion akan jadi inklusif dan pakai konsep gender-neutral. Pakaian yang dibikin untuk melampaui batasan tradisional terhadap busana pria dan wanita akan kian banyak jadi pilihan. Desain yang lebih fluid, bersama fokus terhadap kenyamanan dan jenis pribadi, akan jadi meraih sorotan.

Hal seterusnya melukiskan perubahan sikap penduduk terhadap identitas gender yang jadi tak terbatas terhadap norma-norma sebelumnya. Selain itu, merk fashion yang sepanjang ini hanya fokus terhadap busana pria atau perempuan akan jadi menawarkan koleksi yang bisa dipakai oleh siapa saja, tanpa menyaksikan gender.

5. Retro dan nostalgia mode ulang mendominasi

Pada th. 2025, efek tren era lantas akan jadi menguat di di dalam dunia fashion, bersama nostalgia yang menguasai desain. Elemen-elemen berasal dari era 80-an, 90-an, lebih-lebih awal 2000-an akan ulang muncul.

Selain itu, busana bersama potongan oversized, jaket bomber, sepatu chunky, dan accessories menonjol akan ulang hadir, yang mana melukiskan kebangkitan jenis retro yang mencampurkan kenyamanan dan kesan ikonik.

Tak hanya itu, nostalgia akan jadi sumber ide utama untuk para perancang busana di di dalam menyebabkan koleksi-koleksi paling akhir yang mencampurkan desain klasik bersama sentuhan modern. Tren fashion di atas diprediksi akan menguasai perkembangan fashion di th. 2025. Apakah kamu akan tertarik?